Selasa, 14 Agustus 2018

ASAS PENGETAHUAN LINGKUNGAN DAN SUMBER DAYA ALAM



KATA PENGANTAR

Pertama-tama marilah kita panjatkan Puji serta syukur kita  atas kehadiran allah swt karena berkat rahmat dan karunianya maka penulis dapat menyelesaikan makalah ini yang berjudul “Asas-Asas Pengetahuan Lingkungan”
Makalah ini dibuat untuk memenuhi tugas mata kuliah yang diberikan didalam pembelajaran kuliah ini.
Dalam pembuatan makalah ini tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak yang ikut membantu dalam menghadapi hambatan yang penulis terima selama mengerjakan makalah ini . oleh karna itu tidak lupa penulis ucapkan terima kasih yang sebesar besarnya kepada semua pihak yang ikut turut  membantu dalam penyusunan makalah ini hingga selesai.
Diharapkan makalah ini dapat berguna dan memberikan manfaat bagi kita semua khususnya dalam mempelajaripengertian dan hubungan ekologi dengan ilmu lingkungan.
  
        Demikianlah makalah ini penulis buat ,mohon maaf jika masih terdapat kesalahan kata atau penulisan maupun kekurangan dalam makalah ini dan akhir kata penulis ucapkan terima kasih


Bekasi,14 Agustus  2018



Penulis


DAFTAR ISI

Kata Pengantar 1
Daftar isi 2

BAB 1  3
• PEDAHULUAN  3
• MAKSUD DAN TUJUAN 3

BAB 2  4
1. ASAS-ASA PENGETAHUAN LINGKUNGAN 4
2. SUMBER DAYA ALAM 7
BAB 3  20
• KESIMPULAN 20
• REFRENSI 21

BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Ilmu (atau ilmu pengetahuan) adalah seluruh usaha sadar untuk menyelidiki, menemukan dan meningkatkan pemahaman manusia dari berbagai segi kenyataan dalam alam manusia. Segi-segi ini dibatasi agar dihasilkan rumusan-rumusan yang pasti. Ilmu memberikan kepastian dengan membatasi lingkup pandangannya, dan kepastian ilmu-ilmu diperoleh dari keterbatasannya.
Ilmu bukan sekedar pengetahuan (knowledge), tetapi merangkum sekumpulan pengetahuan berdasarkan teori-teori yang disepakati dan dapat secara sistematik diuji dengan seperangkat metode yang diakui dalam bidang ilmu tertentu. Dipandang dari sudut filsafat, ilmu terbentuk karena manusia berusaha berfikir lebih jauh mengenai pengetahuan yang dimilikinya. Ilmu pengetahuan adalah produk dari epistemologi (Peursen, 2008).
Kali ini penulis akan menjelaskan tentang hubungan keterkaitan antara 2 buah ilmu yaitu ilmu lingkungan dan ilmu ekologi.adapun tentang pengertian serta hubungan antara 2 hal tersebut akan penulis jelaskan didalam bab berikutnya.

1.2 Maksud dan Tujuan

Adapun Maksud dan tujuan penulsan makalah ini adalah sebagai berikut:
  Untuk mengetahui pengertian dari ekologi dan ilmu lingkungan dari berbagai pendapat
  Untuk mengetahui hubungan dan perbedaan antara ekologi dan ilmu lingkungan
  Untuk mengetahui asas-asas yang mendasari pengetahuan lingkungan.

BAB II

ISI
1. ASAS-ASAS PENGETAHUAN LINGKUNGAN       
A.   Pengertian Ilmu Ekologi Dan Ilmu Lingkungan Secara Umum
 Pengertian Ekologi
Ekologi adalah ilmu yang mempelajari interaksi antara organisme dengan lingkungannya dan yang lainnya.Berasal dari kata Yunani oikos ("habitat") dan logos ("ilmu"). Ekologi diartikan sebagai ilmu yang mempelajari baik interaksi antar makhluk hidup maupun interaksi antara makhluk hidup dan lingkungannya. Istilah ekologi pertama kali dikemukakan oleh Ernst Haeckel (1834 - 1914).Dalam ekologi, makhluk hidup dipelajari sebagai kesatuan atau sistem dengan lingkungannya.
Pembahasan ekologi tidak lepas dari pembahasan ekosistem dengan berbagai komponen penyusunnya, yaitu faktor abiotik dan biotik. Faktor abiotik antara lain suhu, air, kelembaban, cahaya, dan topografi, sedangkan faktor biotik adalah makhluk hidup yang terdiri dari manusia, hewan, tumbuhan, dan mikroba. Ekologi juga berhubungan erat dengan tingkatan-tingkatan organisasi makhluk hidup, yaitu populasi, komunitas, dan ekosistem yang saling memengaruhi dan merupakan suatu sistem yang menunjukkan kesatuan.

 Pengertian Ilmu Lingkungan
Ilmu lingkungan adalah bidang akademik multidisipliner yang mengintegrasikan ilmu fisika, biologi, kimia, ekologi, ilmu tanah, geologi, sains atmosfer, dan geografi untuk mempelajari lingkungan, dan solusi dari permasalahan lingkungan. Ilmu lingkungan menyediakan pendekatan interdisipliner yang terintegrasi dan kuantitatif untuk mempelajari sistem lingkungan.
ilmu lingkungan merupakan seluruh usaha sadar untuk menyelidiki, menemukan dan meningkatkan pemahaman manusia dari berbagai segi kenyataan dalam alam manusia.
            Ilmu lingkungan merupakan ilmu yang mempelajari tentang lingkungan hidup serta kondisi maupun aspek – aspek didalamnya.
B.   Pengertian Ekologi dan Ilmu Lingkungan Menurut Para Ahli
 Pengertian Ekologi Menurut Para Ahli
-Pengertian Ekologi Menurut Miller (1975)
suatu ilmu mengenai hubungan timbal balik diantara organisme serta sesamanya dan juga dengan lingkungannya.
-Pengertian Ekologi Menurut Otto Soemarwoto.
suatu ilmu mengenaihubungan timbal balik diantara makhluk hidup dengan lingkungan sekitarnya.
-Pengertian Ekologi Menurut C. Elton
suatu ilmu yang mengkaji sejarah alam atau juga perkehidupan alam dengan secara ilmiah
-Pengertian Ekologi Menurut Resosoedarmo        
suatu ilmu yang mempelajari tentang hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan lingkungan.
-Pengertian Ekologi Menurut Andrewarthaekologi
suatu ilmu yang membahas penyebaran dan juga kemelimpahan organisme
-Pengertian Ekologi Menurut Krebsekologi
suatu ilmu pengetahuan yang mengkaji suatu interaksi yang menentukan adanya penyebaran dan juga kemelimpahan organisme
-Pengertian Ekologi Menurut Eugene P. Odum
        ekologi adalah suatu kajian terstruktur serta fungsi alam, tentang suatu struktur dan juga interaksi diantara sesama organisme dengan  lingkungannya.

 Pengertian Ilmu Lingkungan Menurut Para Ahli
Menurut Soerjani ( 2006 ) ilmu lingkungan adalah penggabungan ekologi ( manusia ) yang dilandasi dengan kosmologi ( tatanan alam ) yang mempunyai paradigma sebagai ilmu pengetahuan murni.
C.   Perbedaan Ekologi Dan Ilmu Lingkungan
Perbedaan utama ilmu lingkungan dan ekologi adalah dengan adanya misi untuk mencari pengetahuan yang arif, tepat (valid), baru, dan menyeluruh tentang alam sekitar, dan dampak perlakuan manusia terhadap alam. Misi tersebut adalah untuk menimbulkan kesadaran, penghargaan, tanggung jawab, dan keberpihakan terhadap manusia dan lingkungan hidup secara menyeluruh.
Ilmu lingkungan merupakan bidang ilmu interdisipliner yang merupakan integrasi ilmu fisik dan biologi (termasuk tapi tidak dibatasi pada ekologi, fisika, kimia, biologi, ilmu tanah, geologi, ilmu atmosfer dan geografi) untuk mempelajari tentang lingkungan dan solusi dari masalah-masalah lingkungan. Ilmu lingkungan menyediakan pendekatan yang terintegrasi, kuantitatif, dan interdisipliner untuk mempelajari sistem lingkungan (Anonim, 2011).
Ilmu lingkungan adalah ilmu yang mempelajari tentang lingkungan hidup. Menurut Soerjani, dkk (2006), ilmu lingkungan adalah penggabungan ekologi (manusia) yang dilandasi dengan kosmologi (tatanan alam) yang mempunyai paradigma sebagai ilmu pengetahuan murni. Hakikat ilmu pengetahuan pada dasarnya berkembang untuk mendasari, mewarnai serta sebagai pedoman kearifan sikap dan perilaku manusia.
Ekologi adalah studi ilmiah tentang distribusi kelimpahan hidup dan interaksi antara organisme dan lingkungan alami mereka sedangkan ilmu lingkungan adalah filosofi dan gerakan sosial yang luas berpusat pada kepedulian terhadap konservasi dan perbaikan lingkungan.
Ekologi dan Ilmu lingkungan merupakan Ilmu yang saling tekait dan saling terhubung antara satu dengan lainya. Perbedaan diantara Ekologi dengan Ilmu Lingkungan yaitu bahwa ilmu lingkungan merupakan bidang ilmu yang lebih menyeluruh dimana didalamnya terdapat banyak unsur ilmu yang membahas tentang keterkaitan dengan alam.Sedangkan Ekologi merupakan unsur ilmu yang didalamnya memfokuskan pengetahuan tentang hubungan interaksi antara makhluk hidup satu sama lain maupun hubungan dengan lingkungan disekitarnya.
D.   Asas – Asas Pengetahuan Lingkungan 
  Asas 1    : Energi dapat berubah tetapi tidak dapat hilang
  Asas 2    : Semua proses perubahan tidak cermat
  Asas 3    : Materi, energi, ruang, waktu dan keanekaragaman adalah kategori sumber alam
  Asas 4    : Mengenai kejenuhan dan ketidakjenuhan
  Asas 5   : Peningkatan pengadaan suatu sumber alam dapat merangsang penggunaan sumber
  Asas 6    : Genotip dengan pembiakan tertinggi akan sering dijumpai pada gene selanjutnya.
  Asas 7    : Keanekaragaman yang kekal lebih tinggi pada lingkungan yang stabil
  Asas 8    : Tingkat makanan atau takson menjadi jenuh oleh keanekaragaman
  Asas 9    : Keanekaragaman sebanding dengan biomasa atau produktivitas
  Asas 10  : Biomasa atau produktivitas meningkat pada lingkungan yang stabil
  Asas 11  : Sistem yang mantap ( dewasa ) mengeksploitasi sistem yang belum dewasa
  Asas 12  : Kesempurnaan adaptasi bergantung kepada kepentingan relatifnya dalam lingkungan.
  Asas 13  : Lingkungan fisik yang stabil memungkinkan keanekaragaman biologi
  Asas 14  : Derajat fruktuasi populasi bergantung kepada pengaruh sejarah populasi itu sendiri.


2. SUMBER DAYA ALAM
A. Pengertian Sumber Daya Alam
Sumber daya alam adalah semua kekayaan bumi, baik biotik maupun abiotik yang dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan manusia dan kesejahteraan manusia, misalnya: tumbuhan, hewan, udara, air, tanah, bahan tambang, angin, cahaya matahari, dan mikroba (jasad renik).
Pada dasarnya Alam mempunyai sifat yang beraneka ragam, namun serasi dan seimbang. Oleh karena itu, perlindungan dan pengawetan alam harus terus dilakukan untuk mempertahankan keserasian dan keseimbangan tersebut.
Semua kekayaan yang ada di bumi ini, baik biotik maupun abiotik, yang dapat dimanfaatkan untuk kesejahteraan manusia merupakan sumber daya alam. Tumbuhan, hewan, manusia, dan mikroba merupakan sumber daya alam hayati, sedangkan faktor abiotik lainnya merupakan sumber daya alam nonhayati. Pemanfaatan sumber daya alam harus diikuti oleh pemeliharaan dan pelestarian karena sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar