LANDASAN TEORI
1. Pengertian Dan Konsep Dasar Multimedia
Menurut Hofstetter, multimedia
adalah pengunaan komputer untuk menampilkan dan menggabungkan teks, grafik,
audio, dan video dengan menggunakan link dan alat – alat lainnya yang
memungkinkan pemakai untuk mengatur, berintraksi, membuat, dan melakukan
komunikasi.
Definisi ini berisikan empat
komponen yang penting untuk multimedia. Pertama, harus ada komputer untuk
melakukan koordinasi apa yang dilihat dan didengar, dan yang berinterkasi
dengan pengguna. Kedua, harus ada hubungan yang menghubungkan informasi.
Ketiga, harus ada perangkat navigasi yang memungkinkan pengguna melintasi
informasiyang terkoneksimelalui web. Yang terakhir, harus ada cara bagi
pengguna untuk mengumpulkan, memproses, dan mengkomunikasi informasi dengan ide
– ide pengguna. Jika satu dari komponen ini tidak ada atau hilang, maka tidak
dapat disebut sebagai multimedia.
2. Pemanfaatan Multimedia
Multimedia
dapat ditempatkan dimana saja selama masyarakat membutuhkan akses ke sumber
informasi elektronik. Multimedia mengubah sajian tradisional komputer yang
berupa teks, menjadi suatu media yang menarik perhatian dan keingintahuan.
Penerimaan informasi menjadi semakin baik, dan jika disusun secara baik,
multimedia juga bisa menjadi amat menghibur.
Multimedia juga menjembatani dan menjangkau masyarakat yang sedikit alergi terhadap bentuk penyampaian standard komputer kedalam bentuk yang lebih mudah dapat diterima dan mudah digunakan. Pada bagian ini dijelaskan penggunaan multimedia didalam lingkup rumah tangga, pendidikan, tempat umum dan lingkup usaha / bisnis.
Multimedia juga menjembatani dan menjangkau masyarakat yang sedikit alergi terhadap bentuk penyampaian standard komputer kedalam bentuk yang lebih mudah dapat diterima dan mudah digunakan. Pada bagian ini dijelaskan penggunaan multimedia didalam lingkup rumah tangga, pendidikan, tempat umum dan lingkup usaha / bisnis.
2.1. Edcucation
Pada
dunia pendidikan peranan multimedia sangat membantu dalam mempermudah
pembelajaran siswa, guru dan dosen dalam menyampaikan dan menerima dari apa
yang disampaikan. Contohnya: Tutorial, Ensiklopedia (Misal Microsoft Encarta)
dengan demikian para siswa tidak jenuh dan merasa bosan dengan materi yang
disampaikan secara monoton melalui suara, tapi ada tambahan dengan menyajikan
gambar dan video dengan menggunakan sarana multimedia ini. Sehingga para siswa
memliki ketertarikan guna memepelajari lebih dalam materi apa yang disampaikan
oleh guru ataupun dosen
2.2. Information
Penyebaran informasi yang baik dan
cepat sangat menunjang suatu informasi itu sendiri, dengan menggunakan
multimedia informasi dapat diolah sedemikian rupa sehingga menarik dan cepat
ditangkap,dengan penyediaan multimedia dalam bidang informasi tampat dan
informasi yang kita cari dapat mudah diakses dan memberi daya tarik lebih.
Contohnya pada pariwisata, Museum, Galeri Seni, Seminar, dll
2.3. Buisness
Pengimplementasian multimedia dalam lingkup bisnis
mencakup presentasi, pelatihan, marketing, periklanan, demo produk, database
catalog dan komunikasi jaringan. Voice Mail dan Video Confrence dalam waktu
dekat ini akan tersedia dibanyak LAN (Local Area Network) dan WAN (Wide Area
Network).
Presentasi pagi hari yang membosankan dari slide 35
mm dan OHP (Overhead Proyektor) yang disampaikan dari sebuah divisi penjualan,
akan segera digantikan oleh presentasi multimedia yang penuh dengan variasi.
Para manajer dapat mempresentasikan ide-idenya lebih dari sekedar teks biasa
dan menarik perhatian atasannya.
Pelatihan SDM (Sumber Daya Manusia) dapat menjadi
lebih hidup dan imajinatif. Seorang mekanik dapat mempelajari cara kerja mesin
tanpa harus dilumuri oli. Pramugari dapat belajar mengatasi para pembajak
melalui suatu simulasi multimedia. Para penjual dapat mendemonstrasikan produk
perusahaannya tanpa harus membawa produk aslinya, tetapi tetap memberikan
gambaran yang sama hebatnya.
Jika semakin banyak perusahaan dan masyarakat bisnis
yang menggunakan kemampuan multimedia, biaya instalasi multimedia menjadi
berkurang, akan banayk aplikasi yang dibuat baik oleh divisi perusahaan itu
maupun oleh pihak ketiga yang pada akhirnya mengakibatkan proses bisnis menjadi
semakin efisien.
3. Internet Based
Internet
merupakan singkatan dari interconnected computer networks atau
bisa didefinisikan sebagai jaringan komputer yang tiada batas yang menjadi
penghubung pengguna komputer satu dengan pengguna komputer yang lainnya serta
dapat berhubungan komputer di sebuah wilayah ke wilayah di penjuru dunia,
dimana di dalam jaringan tersebut mempunyai berbagai macam informasi serta
fasilitas layanan internet browsing atau surfing. Istilah ini lebih dikenal
dengan online di internet. Secara harfiah internet ialah sistem golobal dari
seluruh jaringan komputer yang saling terhubung menggunakan standar internet
protocol suite (TCP/IP) untuk melayani milyaran pengguna di seluruh dunia.
Internet
memiliki sejarah yang panjang dari awalh ditemukannya sampai saat ini. Sejak
ditemukan skitar tahun 1969, internet mengalami banyak pengembangan dan
perbaikan hingga akhirnya bisa seperti saat ini. Internet juga memiliki suatu
sistem yang menghubungkan antara komputer satu dengan komputer yang lainnya
yang masing-masing terpisah oleh suatu jarak dan harus berinteraksi baik secara
synchronous maupun asynchronous.
- Synchronous adalah suatu sistem dimana interaksi atara komponen-komponen yang saling berhubungan, dapat terjadi secara bersamaan datau real time.
- Asynchronous adalah proses interaksi yang tidak terjadi dalam waktu yang bersamaan.
Jadi
Internet Based adalah suatu sistem atau proses yang menghubungkan penguna
internet dengan berbagai macam sumber pengetahuan yang saling berinteraksi baik
secara synchronous maupun asynchronous berbasis teknologi informasi dengan
antarmuka web.
Web
yang dimaksud ialah sebuah penyebaran informasi melalui internet. Sebenarnya
antara www (world wide web) dengan web adalah sama karena kebanyakan orang
menyingkat www menjadi web saja. Web merupakan hal yang tidak dapat dipisahkan
dari dunia internet. Melalui web, setiap pemakai internet bisa mengakses
informasi-informasi di situs web yang tidak hanya berupa keks, tetapi juga
dapat berupa gambar, suara, filem, animasi dan lain-lain. Web merupakan
kumpulan-kumpulan dokumen yang banyak tersebar di beberapa komputer server yang
berada diseluruh penjuru dunia dan terhubung menjadi satu jaringan melalui
jaringan yang disebut internet.
Media Pembuatan Aplikasi Multimedia
Untuk
membuat suatu aplikasi multimedia kita membutuhkan perangkat keras, perangkat
lunak dan ide yang siap dituangkan kedalam multimedia. Tetapi untuk membuat
multimedia yang baik dituntut untuk mempunyai bakat dan keahlian juga suatu tim
yang dapat mengorganisasikan kegiatan pembuatan multimedia.
Aplikasi
multimedia tidak dapat dikerjakan satu orang, untuk itu dibutuhkan suatu tim
untuk membuat multimedia seperti seniman grafis, penyunting video, penyunting
suara, pembuat animasi dan programmer
1. Perangkat Keras
Perangkat keras komputer (computer hardware) adalah
komponenkomponen fisik yang membentuk satu kesatuan sistem Personal Computer
(PC).
Terdapat dua landasan untuk membuat dan memasarkan
aplikasi multimedia yaitu komputer Macintosh dari Apple dan IBM PC atau setara
dengan aplikasi Windows dari Microsoft. Komputer-komputer tersebut sudah
merupakan GUI (Graphical User Interface). Peralatan antar muka grafis untuk
pemakai yang sudah merupakan dasar dari pengguna komputer grafis diseluruh
dunia, yang kemudian sekarang digunakan untuk membuat dan membangun aplikasi
multimedia.
Komputer PC yang digunakan untuk membuat dan
membangun aplikasi multimedia digolongkan dengan MPC (Multimedia Personal
Computer). MPC tidak harus terdiri dari unit komputer saja, tetapi mempunyai
standar spesifikasi terendah yaitu : MPC Level 1 dan MPC Level 2. Standar ini
ditetapkan oleh Multimedia PC Marketing Council yang berkedudukan di
Washington, USA.
MPC Level 1 mempunayi standar computer dengan :
– Mikroprosesor 386 SX
– RAM minimal 2 MB
– Harddisk 30 MB
– CD-ROM Drive
– VGA Video (16 warna)
– Sound Card
– Speaker atau Headphones
– Keyboard dan Mouse
Spesifikasi terendah Level 1 ini memang tidak secara
penuh mendukung pembuatan aplikasi multimedia.
MPC Level 2 dengan standar spesifikasi terendah
dikeluarkan tahun 1993. Walaupun spesifikasi terendah ini berasal dari MPC
Level 2, tetapi tidak disarankan untuk menjadi sistem konfigurasi secara penuh.
Spesifikasi umum dari MPC Level 2 adalah :
– CPU dengan prosesor 486 SX
– Memori 4 MB
– SVGA dengan 256 warna
– Harddisk 160 MB
– CD-ROM Drive
– Sound Card 16 bit
– Speaker atau Headphones
– Keyboard dan Mouse
Dalam pembuatan suatu aplikasi multimedia, semakin
baik alat-alat pendukungnya, maka semakin baik pula aplikasi multimedia yang
dapat dibuat. Beberapa spesifikasi alat-alat pendukung MPC :
Video Board
Kebutuhan
multimedia akan sistem video cepat meningkat, resolusi yang makin tinggi makin
diperlukan oleh sistem. Kebutuhan standar sekarang berkisar antar Local Bus dan
Graphic Accelerator walaupun sekarang sudah banyak ditawarkan Peripheral
Component Interconect (PCI). Sebuah Graphic Accelerator dapat meningkatkan
kecepatan pengolahan grafis pada sistem, dibanding pengolahan dibebankan pada
mikroprosesor. Memilih Graphic Accelerator yang baik perhatikan pada Chips yang
digunakan, semakin cepat dan baik Chips yang digunakan semakin baik Board
tersebut.
Gambar.
Video Board – (Sumber : Kaskus)
Perencanaan
membuat multimedia perlu dipertimbangkan untuk menyiapkan fasilitas untuk
menangkap gambar dari video seperti : Video Tape dan Camcoder. Untuk fasilitas
tersebut kita harus menambahkan Video Capture Board.
Sound Card
Kartu suara (Sound Card) adalah suatu perangkat keras
komputer yang digunakan untuk mengeluarkan suara dan merekam
suara. Pada awalnya, Sound Card hanyalah sebagai pelengkap
dari komputer. Namun sekarang, sound card adalah perangkat wajib di setiap
komputer. Dilihat dari cara pemasangannya, sound card dibagi 3 :
- Sound Card Onboard, yaitu sound card yang menempel langsung pada motherboard komputer.
- Sound Card Offboard, yaitu sound card yang pemasangannya di slot ISA/PCI pada motherboard. Rata-rata, sekarang sudah menggunakan PCI.
- Sound Card External, adalah sound card yang penggunaannya disambungkan ke komputer melalui port eksternal, seperti USB atau FireWire.
Untuk
memainkan musik MIDI, pada awalnya menggunakan teknologi FM
Synthesis, namun sekarang sudah menggunakan Wavetable
Synthesis Sedangkan untuk urusan digital audio, yang dulunya hanyalah
2 kanal (stereo), sekarang sudah menggunakan 4 atau lebih kanal suara
(Surround). Kualitas nya pun sudah meningkat dari 8 bit, 16 bit, 24 bit, 32
bit, bahkan sampai sekarang sudah 64 bit.
CD – ROM DRIVE
Drive
berarti penggerak atau bagian mekanikal suatu piranti . Cd drive berarti
penggerak cd atau suatu drive yang digunakan untuk merekam atau memainkan cd.
Cd rom drive adalah Alat pemutar CD ROM Atau Suatu drive untuk merekam atau
memainkan Compact Disk (CD). Yang sering dijumpai adalah CD-ROM (CD Read Only
Memory), MO (Magneto-Optical), dan WORM (Write Once Read Many).
Fungsi
CD-ROM drive adalah digunakan untuk membaca compact disk dalam bentuk audio
atau CD-ROM. CD-ROM keluaran terbaru dapat membaca CD-R (CD yang dapat ditulis)
dan juga CD-RW (CD yang dapat ditulis berulang-ulang). Kecepatan berputar dari
CD-ROM biasanya tidak terlalu penting kecuali pada saat menginstall program,
memainkan permainan (games) yang menggunakan CD-ROM drive, atau pada saat
membuat CD dengan CD writer.CD ROM DRIVE hanya dapat digunakan untuk membaca
sebuah cd saja.
SCANNER
Scanner
adalah sebuah alat pemindai salah satu perangkat input pada komputer, merupakan
suatu alat yang berfungsi untuk menduplikat objek layaknya seperti mesin
fotokopy ke dalam bentuk digital, Scanner dapat menduplikat objek tersebut
menggunakan sensor cahaya yang terdapat di dalamnya. Sensor yang terdapat pada
scanner tersebut mendeteksi struktur, tulisan, dan gambar dari objek yang
discan lalu dikirimkan ke komputer dalam bentuk digital.
Fungsi
Scanner sudah jelas karena dengan adanya alat ini, kita dapat menduplikat
hard-copy seperti kertas, makalah, maupun foto ke dalam bentuk digital ke
komputer. Jadi saat kita kehilangan source berkas seperti foto atau makalah,
kita dapat menyimpan foto tersebut ke komputer kita. Jadi ketika foto itu
hilang, atau rusak, kita masih punya simpanan/salinannya di komputer dalam
bentuk digital.
2. Software / Perangkat Lunak
Nama
lain dari Software adalah perangkat lunak. Karena disebut juga sebagai
perangkat lunak, maka sifatnya pun berbeda dengan hardware atau perangkat
keras, jika perangkat keras adalah komponen yang nyata yang dapat diliat dan
disentuh oleh secara langsung manusia, maka software atau Perangkat lunak tidak
dapat disentuh dan dilihat secara fisik, software memang tidak tampak secara
fisik dan tidak berwujud benda namun bisa untuk dioperasikan.
Jenis
– jenis Software atau perangkat lunak :
Video Streaming
Video
streaming adalah istilah yang sering kita gunakan saat melihat video diinternet
melalui browser dimana kita tidak perlu men-download file video tersebut untuk
dapat memutarnya. Istilah ini tersebut terdiri dari dua suku kata yaitu video
dan streaming, secara istilah video berarti teknologi untuk menangkap, merekam,
memproses, mentransmisikan dan menata ulang gambar bergerak, sedangkan
streaming berarti proses penghantaran data dalam aliran berkelanjutan dan tetap
yang memungkinkan pengguna mengakses dan menggunakan file sebelum data dihantar
sepenuhnya.
Jadi
video streaming dapat diartikan transmisi file video secara bekelanjutan yang
memungkinkan video tersebut diputar tanpa menunggu file video tersebut
tersampaikan secara keseluruhan.
Video
streaming banyak diimplementasikan pada dunia pertelevisian untuk melakukan
siaran dari website atau mengirimkan gambar siaran langsung melalui website
atau disebut juga live streming. Jadi gambar yang didapatkan dari siaran
langsung, sesegera mungkin ditransmisikan dan dapat diputar melalui internet.
VOIP
Voice
over Internet Protocol (juga disebut VoIP, IP Telephony, Internet telephony
atau Digital Phone) adalah teknologi yang memungkinkan percakapan suara jarak
jauh melalui mediainternet. Data suara diubah menjadi kode digital dan
dialirkan melalui jaringan yang mengirimkan paket-paket data, dan bukan lewat
sirkuit analog telepon biasa. Definisi VoIP adalah suara yang dikirim melalui
protokol internet (IP)
Video VOIP
Voice over Internet Protocol adalah Teknologi
yang menjadikan media internet untuk bisa melakukan komunikasi suara jarak jauh
secara langsung. Sinyal suara analog, seperti yang anda dengar ketika
berkomunikasi di telepon diubah menjadi data digital dan dikirimkan melalui
jaringan berupa paket-paket data secara real time.
Dalam komunikasi VoIP, pemakai
melakukan hubungan telepon melalui terminal yang berupa PC atau telepon biasa.
Dengan bertelepon menggunakan VoIP, banyak keuntungan yang dapat diambil
diantaranya adalah dari segi biaya jelas lebih murah dari tarif telepon
tradisional, karena jaringan IP bersifat global. Sehingga untuk hubungan
Internasionaldapat ditekan hingga 70%. Selain itu, biaya maintenance dapat di
tekan karena voicedan data networkterpisah, sehingga IP Phone dapat di tambah,
dipindah dan di ubah. Hal ini karena VoIP dapat dipasang di sembarang ethernet
dan IP address, tidak seperti telepon konvensional yang harus mempunyai port
tersendiri di Sentral atau PBX (Private branch exchange).
.
ENCODER
Encoder adalah
rangkaian yang memiliki fungsi berkebalikan dengan decoder. Encoder berfungsi
sebagai rangakain untuk mengkodekan data input mejadi data bilangan dengan
format tertentu. Encoder dalam rangkaian digital adalah rangkaian kombinasi
gerbang digital yang memiliki input banyak dalam bentuk line input dan memiliki
output sedikit dalam format bilangan biner. Encoder akan mengkodekan setiap
jalur input yang aktif menjadi kode bilangan biner. Dalam teori digital banyak
ditemukan istilah encoder seperti “Desimal to BCD Encoder” yang berarti
rangkaian digital yang berfungsi untuk mengkodekan line input dengan jumlah
line input desimal (0-9) menjadi kode bilangan biner 4 bit BCD (Binary Coded
Decimal). Atau “8 line to 3 line encoder” yang berarti rangkaian encoder
dengan input 8 line dan output 3 line (3 bit BCD).
MPEG 3/MPEG 4
MPEG-4
diperkenalkan pada akhir 1998, adalah sebuah nama dari sebuah grup koding
standar audio dan video dan teknologi yang berhubungan yang disetujui oleh
Moving Picture Experts Group (MPEG) ISO/IEC. Kegunaan utama bagi standar MPEG-4
adalah internet (streaming media) dan CD, videophone, dan televisi broadcast.
MPEG-4 menyerap banyak fungsi dari MPEG-1 dan MPEG-2 dan standar berhubungan
lainnya, menambahkan fungsi baru seperti dukungan VRML (extended) untuk perenderan
3D, file komposit berorientasi objek (termasuk audio, video, dan VRML),
dukungan spesifikasi-luar Manajemen Hak Cipta Digital dan banyak interaktivitas
lainnya. Format MPEG-4 sangat tepat untuk memampatkan format video yang
besar,seperti .avi atau .vob karena konsep dasar dari kompresi MPEG-4 adalah
mengompres file ketika menyimpan video,lalu ketika video tersebut diputar,codec
MPEG-4 akan mengembangkan lagi ukuran file ini, jadi tingkat penurunan kualitas
video maupun audio menjadi sangat minimal dengan ukuran.
Sumber
Refrensi
https://ferdianrikudo.wordpress.com/2013/03/16/pemanfaatan-multimedia/
http://sriwahyufirdaus.blogspot.co.id/2013/04/pengertian-video-streamin-voip-video.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar